+ -

Pages

Rabu, 30 Maret 2011

[daarut-tauhiid] Hati-hati Niat Menuntut Ilmu Oleh : KH Abdullah Gymnastiar

*Hati-hati Niat Menuntut Ilmu*
Oleh : KH Abdullah Gymnastiar

Allah menciptakan ilmu menjadi jalan untuk mendapatkan dunia akhirat.

"Barang siapa menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah
ia memiliki ilmunya; dan barang siapa yang ingin (selamat dan berbahagia) di
akhirat, wajiblah ia mengetahui ilmunya pula; dan barangsiapa yang
menginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki ilmu kedua-duanya pula".
(HR. Bukhari dan Muslim)

Mencari ilmu ini menjadi tanda ketika Allah menyukai hamba-Nya, dengan cara
orang itu menjadi seorang yang faqih kepada agama. Sebagaimana sabda
Rasulullah saw :

"Barangsiapa yang diinginkan Allah menjadi baik, maka Allah akan menjadikan
faqih kepada agama."

Dalam hal ini adalah ilmu yang wajib 'ain (setiap individu muslim) untuk
diketahui dalam meluruskan aqidah, pekerjaan-pekerjaan fardu, ilmu
ketauhidan, ilmu akhlak, dan sebagainya.

Ilmu itu menjadi amanah. Ilmu yang disampaikan, manfaatnya akan mengalir
hingga alam barzakh. Seperti kita mengajarkan ilmu tahajud, kemudian
diamalkan, maka pahalanya akan mengalir kepada kita juga.

Ilmu pun memiliki rambu-rambu dalam menuntutnya. Bahaya awal dari mencari
ilmu adalah niat. Allah mengangkat derajat seseorang dengan ilmu, tapi ada
pula yang turun derajatnya dengan ilmu, mengapa? Karena ia berniat mencari
ilmunya salah. Niatnya untuk duniawi. Allah menciptakan ilmu untuk memandu
kita agar dekat dengan Allah, manfaat bagi hamba-Nya. Ilmu yang manfaat akan
membuat kita mengenal Allah. Tapi memiliki ilmu akan tidak bermanfaat, bila
ilmunya untuk mencari dunia, bukan mencari kedudukan di sisi Allah.
Misalkan, ingin disebut ustadz, ingin masuk TV, ingin popular, atau
mengharap imbalan manusia. Mestinya kita belajar agama supaya dekat dengan
Allah. Jangan mencari ilmu akhirat untuk kepentingan dunia. Kalau kita
takwa, janji Allah dalam hal rejeki dan kemudahan urusan pasti datang.
Mustahil Allah tidak menjamin hamba-Nya yang senantiasa patuh.

Orang seperti itu mencari ilmu untuk pembenaran dirinya. Dalil-dalilnya
dipilih untuk pembenaran nafsunya. Dia akan membahas apa yang hanya cocok
dengannya. Padahal, janganlah kita mengingkari kebenaran yang satu dan
menyukai kebenaran yang lainnya sesuai dengan nafsunya.

Jangan ada kepentingan untuk duniawi, sebab hal itu akan datang sendiri,
tentunya dengan disertai juga ikhtiar maksimal. Tanpa harus menjadi
satu-satunya target, mesti ada kesungguhan untuk keikhlasan ini. Ada
bahayanya kalau targetnya hanya sekadar penilaian orang, harus ada
kesungguhan kita bisa meninggalkannya. Tujuan kita mencari ilmu agar bisa
dekat dengan Allah, patuh kepada Allah, menjauhi larangan Allah dan menjadi
manfaat bagi yang lain dengan ikhlas.

Dari Abdullah bin Umar, Rasul saw bersabda:
"Barangsiapa menuntut ilmu dengan berniat bukan karena Allah, maka hendaklah
ia menyediakan tempatnya di dalam neraka" (HR Tirmidzi)


--

Salam,

Saiful Arifin


[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
daarut-tauhiid-digest@yahoogroups.com
daarut-tauhiid-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
daarut-tauhiid-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

5 Daarut Tauhiid: [daarut-tauhiid] Hati-hati Niat Menuntut Ilmu Oleh : KH Abdullah Gymnastiar *Hati-hati Niat Menuntut Ilmu* Oleh : KH Abdullah Gymnastiar Allah menciptakan ilmu menjadi jalan untuk mendapatkan dunia akhirat. "Bar...
< >