+ -

Pages

Kamis, 28 Oktober 2010

[daarut-tauhiid] menyikapi bencana yang teRjadi

[HOTD] menyikapi bencana yang
teRjadi<http://orido.wordpress.com/2010/10/28/hotd-menyikapi-bencana-yang-terjadi/>

[image: bismillahhiRRahmaniRRahim]

*"Dan sungguh akan Kami beRikan cObaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan,
kelapaRan, kekuRangan haRta, jiwa dan buah-buahan. Dan beRikanlah beRita
gembiRa kepada ORang-ORang yang sabaR,(yaitu) ORang-ORang yang apabila
ditimpa musibah, meReka mengucapkan, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi
Raaji`uun"
[Al-BaqaRah, 2 :155-156]*

*Bencana sebagai penghapus dOsa[image: fOR betteR INDONESIA..]*

*Hadist Riwayat Abu HuRaiRah ra., ia beRkata:*
Ketika tuRun ayat (QS. An-Nisa, 4 ayat 123): "*BaRang siapa yang mengeRjakan
kejahatan, niscaya akan dibeRi pembalasan dengan kejahatan itu*", kaum
muslimin meRasa sangat sedih sekali, lalu Rasulullah saw. beRsabda: "*Janganlah
kamu sekalian teRlalu beRsedih dan tetaplah beRbuat kebaikan kaRena dalam
setiap musibah yang menimpa seORang muslim teRdapat penghapusan dOsa bahkan
dalam bencana kecil yang menimpanya atau kaRena sebuah duRi yang menusuknya*
"

*Hadist Riwayat Muslim:*
"Abu Sa'id ra memberitahukan, Rasulullah SAW bersabda,"Tidak ada suatu
cobaan yg menimpa orang mukmin seperti sakit biasa, sakit berat, kesedihan,
dan kecemasan, melainkan Allah SWT hapuskan dosa-dosanya karenanya"

*Ucapkan Innalillahi…*

* Hadist Riwayat Muslim:*
"Ummi Salamah Ra menutuRkan Muhammad Rasulullah SAW beRsabda,"Tiada seORang
hamba yg ditimpa musibah, lalu mengucapkan "*Innaa lillaahi wa innaa ilaihi
Raaji`uun, ya Allah beRilah ganjaRan pahala dalam musibahku, dan gantikanlah
bagiku yg lebih baik daRi musibah ini*", melainkan Allah SWT membeRikan
ganjaRan pahala dalam musibahnya, dan Dia membeRi ganti baginya dengan yg
lebih baik"

*SuRga bagi hambaNya yang beRsabaR*

*Hadits ditakhRij Oleh TiRmidzi:*
DaRi Abu Musa Al Asy'aRi Radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rasulullah Shalallahu
'alaihi wa sallam beRsabda : "Apabila anak manusia meninggal maka Allah
beRfiRman kepada MalaikatNya : "Kamu matikan anak hambaKu ?". MeReka
menjawab, "Ya". Dia beRfiRman : "Kamu matikan buah hatinya ?" MeReka
menjawab : "Ya". Dia beRfiRman : "Apakah yang diucapkan Oleh hambaKu?"
MeReka menjawab : "Memuji dan mengembalikannya kepadaMu (membaca istiRja')".
Allah beRfiRman : "Bangunlah Rumah untuk hambaKu di sORga, dan beRilah nama
Baitul Hamdi (Rumah pujian)".

*Links:*

*[Maksiat Menyebabkan Berbagai Bencana]
*
http://hadis-islam.blogspot.com/2010/07/maksiat-menyebabkan-berbagai-bencana.html

- "Tidaklah sekali-kali bangsa mengalami kehancuRan, kalbu manusia
menjadi Rusak, Rumah tangga beRantakan; beRbagai pendapat saling
beRsebeRangan; dan pemikiRan menjadi kacau balau, kecuali *kaRena
beRbagai macam dOsa dan keduRhakaan telah membudaya di kalangan umat manusia
*," demikian antaRa lain tulis DR.'Aidh bin 'Abdullah Al QaRni dalam buku
' Hidupkan Hatimu.' *Maksiat akan menghalangi seseORang mendapatkan
kebahagiaan sejati*.
- Jangan peRnah bangga beRhasil mendustai ORang lain. BeRsedihlah kaRena
sebelumnya, kita mendustai diRi kita sendiRi. *Jangan peRnah meRasa
selamat daRi dOsa yang kita sembunyikan selama ini kaRena semua akan tampak
di haRi 'peRsaksian*,' demikian antaRa lain kilah M.ARifin Ilham dalam
aRtikelnya 'Hati NuRani'.
- Dalam buku 'Puasa LahiR Puasa Batin' Oleh Malaki TabRizi antaRa lain
disebutkan banyak yang hadis yang mengemukakan bahwa apabila sekelOmpOk
ORang yang sedang duduk-duduk di suatu tempat, kemudian meReka beRanjak
menunaikan suatu peRbuatan baik, maka setiap butiR tanah yang dipijaknya
akan beRdOa dan meminta ampunan Allah SWT (beRistighfaR ) bagi meReka. Namun
sebaliknya, *apabila meReka teRjeRat kesibukan melakukan dOsa, maka
setiap keping tanah akan mengutuk meReka*.

*[Bencana: Azab atau Ujian?]
*http://www.dakwatuna.com/wap/index-wap2.php?p=90

- *Cobaan dan ujian*:


1. adalah *saRana untuk mengungkap keimanan* seseORang (Al-Ankabut: 1-3)
2. meRupakan *hakikat daRi kehidupan manusia* di dunia (Al-Mulk: 1-2)
3. *alat intROspeksi diRi dan pelajaRan* agar manusia dapat lebih baik
dalam beRibadah kepada Allah swt (Al-Qashas: 40)
4. sebagai *sarana peningkatan ketakwaan* seseorang kepada Allah swt.
5. merupakan salah satu *bentuk cinta Allah* terhadap hamba-hamba-Nya.


- *Ketika Allah membinasakan suatu kaum*, di satu sisi hal teRsebut
adalah *azab yang Allah timpakan kepada meReka lantaRan kekufuRan
meReka*kepada Allah swt. Namun, di sisi lain itu meRupakan
*ujian bagi kaum yang beRiman*; supaya meReka lebih dapat meningkatkan
keimanannya kepada Allah swt.
- AlquRan juga mengabaRkan bahwa bencana atau musibah yang tidak teRkait
dengan kaum teRtentu, penyebabnya juga sama: kaRena kemaksiatan, kufuR,
ingkaR, dan mendustakan ayat-ayat Allah. *Penyebab yang paling Ringan
adalah kaRena peRbuatan tangan manusia sendiRi yang meRusak
alamnya*(AR-Rum: 41-42).

*[Faedah Bencana]
*http://www.islam-qa.com/id/ref/21631

- *Faedah/hikmah Bencana*:


1. sebagai *ujian kesabaRan* ORang-ORang beRiman.
2. Sebagai bukti akan *lemahnya manusia dan peRasaan membutuhkan kepada
Tuhan*-Nya. Dan tidak ada kemenangan kecuali dengan meRasa membutuhkan
diRi kepada Tuhan-Nya.
3. sebagai *penghapus dOsa dan mengangkat deRajat*.
4. agaR *tidak teRlalu cOndOng teRhadap dunia*.
5. *peRingatan bagi yang lalai* dalam bebeRapa uRusan sehingga dia masih
ada kesempatan untuk melakukan peRbaikan.
6. supaya meReka(manusia) *memOhOn (kepada Allah) dengan tunduk
meRendahkan diRi*.
7. BeRibadah ketika ditimpa musibah dan cObaan ada peRasaan teRsendiRi
dan pahala secaRa khusus.
8. *Kenikmatan yang dipeROleh setelah mendapatkan musibah* teRasa beRbeda
dan mempunyai nilai tinggi dihadapan manusia.
9. *mengingatkan manusia daRi kelalaian*, sehingga seORang hamba bisa
teRingat akan kekuRangan yang selama ini dia lakukan kepada hak Allah,
sehingga tidak meRasa diRinya sempuRna yang menyebabkan keRasnya hati dan
lupa diRi.
10. Dengan adanya musibah dan bencana *agaR mengetahui hakekat manusia*.
Membedakan antaRa yang baik dengan yang jelek, ORang jujuR dengan pendusta,
ORang mukmin dengan ORang munafik.
11. AgaR umat Islam bisa *membeRikan bantuan kepada saudaRanya* yang
ditimpa musibah dan bencana sehingga meReka mendapatkan pahala.
12. *saling tOlOng menOlOng dalam dakwah dan agama* adalah Jihad di jalan
Allah.

*[BebeRapa Penyebab Bencana Di muka Bumi]*
http://martapura.hexat.com/menu/tahukah/BeberapaPenyebabBencanaDimuk

- "DaRi BuRaidah R.a. beRkata bahwa Rasulullah saw. beRsabda, "*Tiadalah
suatu kaum yang menahan zakat haRtanya, kecuali Allah akan mendatangkan
bencana kelapaRan kepada meReka.*" (HR. ThabRani; at TaRghib, Kanzul
'Ummal)
- Abdullah bin UmaR R.a. beRkata bahwa suatu ketika Rasulullah saw.
beRsabda, "*Wahai ORang-ORang MuhajiRin, ada lima peRkaRa yang jika
kalian melakukannya, maka kalian akan menghadapi musibah yang besaR. Saya
meminta peRlindungan kepada Allah daRi keadaan kalian yang demikian.*


1. apabila *fahsya dan zina dilakukan Oleh suatu kaum secaRa
teRang-teRangan*, maka akan muncul di kalangan meReka penyakit-penyakit
yang tidak peRnah didengaR sebelumnya."
2. apabila *manusia beRbuat cuRang dalam timbangan*, maka kemiskinan,
kesusahan dan kezhaliman daRi Raja (atau pemeRintah) akan menimpa meReka."
3. apabila suatu kaum *beRhenti daRi membayaR zakat*, maka hujan tidak
akan dituRunkan kepada meReka. Jika tidak ada binatang-binatang, maka tidak
akan dituRunkan hujan walaupun setetes. KaRena binatang-binatang itu makhluk
Allah yang tidak beRsdOsa, maka sedikit hujan akan dituRunkan kepada
meReka."
4. apabila manusia telah *beRkhianat atas janji-janji meReka*, maka
meReka akan dikuasai Oleh kaum lain, dan haRta meReka akan diRampOknya."
5. apabila *pemeRintah-pemeRintah di antaRa meReka membuat peRatuRan yang
beRtentangan dengan peRintah-peRintah Allah*, maka akan teRjadi peRang
saudaRa di antaRa meReka."

*[Kenapa Bencana Melanda NegaRa MayORitas Islam?]*
http://www.sufinews.com/index.php?option=com_content&view=article&id=278%3Akenapa-bencana-melanda-negara-mayoritas-islam&catid=82%3Asketsa-sufi&Itemid=299&lang=en

- *Jawaban dan sOlusi dunia Sufi dalam menyikapi dan menghadapi cObaan
dan bencana*:


1. *Allah menguji manusia* dengan hal-hal yang buRuk dan hal-hal yang
baik. Untuk mengukuR sejauhmana kesalehan tindakannya di dunia sebagai
hamba, dan sekaligus apakah seORang hamba lulus menghadapi ujian-ujian itu.
2. *Allah menyeleksi paRa hambaNya* daRi semua level dan kalangan.
3. *Allah ingin mempeRcantik alam ini*, dan tentu saja memasukkannya
dalam salOn Ruhaniyah melalui bencana itu, agaR semesta kelak lebih indah
dan menyejukkan iman kita.
4. AgaR kita semua bOsan dan jenuh dengan kepalsuan dunia, dan lebih
memilih Allah dan RasulNya. KaRena KecembuRuan Allah pada kita, atas Cinta
dan KasihNya yang Agung kita abaikan, dengan peRselingkuhan kita pada
makhluk, akhiRnya *Allah membentak kita dengan sesuatu yang keRas, agaR
kita kembali ke pelukan RahmatNya*.
5. Banyaknya gelOmbang yang melebihi dahsyatnya Tsunami. Suatu badai
kekeRingan dan kegeRsangan spiRitual, yang *menumbuhkan kehausan dan
kegeRsangan jiwa daRi ummat Islam itu sendiRi.*
6. Jika banyak ORang miskin yang tak beRdOsa teRkena bencana, sementaRa
kORuptOR semakin beRjaya, ketidakadilan semakin meRajalela, dan pRemanisme
semakin beRgaya, semata kaRena *Allah menyayangi hamba-hambaNya yang
miskin, agaR tidak teRkutuk beRsama-sama paRa penjahat* itu.
7. DeRajat ummat ditentukan sejauhmana *keikhlasannya dalam beRibadah,
kesabaRannya dalam menghadapi cObaan, keRidlOaannya dalam meRespOn ketentuan
daRi Allah* Ta'ala.
8. PaRa *hamba Allah* di muka bumi telah banyak *kehilangan Rasa
kehambaannya*.
9. Dalam dunia Sufi, menghadapi cObaan dengan kesabaRan, dipeRuntukkan
kalangan awam. Tetapi *beRsyukuR atas bencana dan cObaan*, adalah sikap
bagi kalangan khusus. BeRsyukuR teRhadap nikmat adalah sikap kaum
awam, *beRsabaR
menghadapi nikmat* adalah sikap kalangan khusus.
10. MaRi kita belajaR pada *tRagedi Nuh as*, ketika putRanya Kan'an
mengandalkan ilmu pengetahuan dan RasiOnya, sampai ia tenggelam dalam
kekufuRannya.
11. Bila Cahaya meneRangi seluRuh dunia dan seluRuh ummat manusia
mengalami penceRahan semua tanpa sisa, dunia pun akan kiamat. Begitu juga
sebaliknya, *jika kegelapan memenuhi jiwa manusia seluRuhnya secaRa
tOtal, dunia juga kiamat*.
12. *Ibadah, kepatuhan, ketaqwaan, kesalehan, dan kemuhsinan ummat Islam,
sangat mempengaRuhi peRjalanan kOsmik semesta*, kaRena manusia adalah
sentRal daRi makhluk Allah, dan sentRal manusia adalah qalbunya.
13. PeRhitungan matematika, lOgika dan fisika, hanyalah peRhitungan
gejala dan tanda. Ada yang lebih neukleus (inti) bahwa *peRhitungan
Ruhani menempati pOsisi sentRal dalam geRak geRik semesta ini.*
14. Jika anda sedang dalam gaiRah mencintai Allah dan RasulNya, matahati
akan memandang betapa agungnya Asma dan SifatNya. *Jika anda sedang alpa
dan lalai, menuRuti kepentingan nafsu diRi, itulah bentakan-bentakan Ilahi
kepada anda*. Jika Anda dalam kOndisi sangat miskin secaRa duniawi,
padahal anda dekat denganNya, itulah *caRa Allah menyelamatkan diRi anda*.
Jika anda sedang beRkecukupan, tetapi haRta anda menumpuk bagai sampah di
peti kekayaan anda, itulah *caRa Allah mengingatkan agaR anda
mengeluaRkan kOtORan-kOtORan haRta *anda. Jika anda sedang beRcahaya
beRsamaNya; itulah *caRa Allah menampakkan KemahasucianNya, dan caRaNya
mempeRdengaRkan tasbihnya alam* kepada anda.
15. Lihatlah dengan matahati pula, dibalik yang tampak di semesta
kehidupan ini, maka disanalah *matahati menyaksikan Allah*, dibalik,
dibawah, di atas, sebelum, sesudah alam semesta ini.

untuk mendOwnlOad aRtikel lengkap *[HOTD] menyikapi bencana yang
teRjadi*ini, silahkan klik di bawah ini:

[image: http://orido.files.wordpress.com/2008/12/downloadfile.jpg]<http://www.ziddu.com/download/12273129/HOTD-menyikapibencanayangteRjadi.doc.html>

[image: pray-for-indonesia]
***************************
untuk lihat kiriman lengkap Hadith, Doa, screen saver islami, dan lainnya,
silahkan kunjungi http://oRiDo.wordpress.com

semoga bermanfaat..
wassalam

-oRiDo-
perbanyakilmuperbagusamal


[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
daarut-tauhiid-digest@yahoogroups.com
daarut-tauhiid-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
daarut-tauhiid-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

5 Daarut Tauhiid: [daarut-tauhiid] menyikapi bencana yang teRjadi [HOTD] menyikapi bencana yang teRjadi< http://orido.wordpress.com/2010/10/28/hotd-menyikapi-bencana-yang-terjadi/ > [image: bismillahh...
< >